Jangan Anggap Remeh Mendengkur
IGN - APAKAH Anda menganggap kebiasaan “mengorok” atau mendengkur lucu atau hal mengganggu yang biasa. Tapi tahukah Anda bahwa mendengkur bisa menjadi pertanda lain yang perlu dikhawatirkan? Berikut efek samping dari mendengkur!.
Mendengkur bisa turunkan kualitas tidur
Kita mungkin berpikir mendengkur berarti tidur nyenyak, tetapi kenyataannya sebaliknya. Mendengkur bisa menjadi tanda adanya sleep apnea atau kondisi di mana napas berhenti beberapa detik, berkali-kali pada malam hari. Ketika itu terjadi, kadar oksigen menurun, arteri menyempit, dan fungsi sistem saraf Anda terganggu. Seperti yang dilansir dari Indiatimes, Selasa (10/11/2015).
Pengaruhi kesehatan Anda
Studi menunjukkan bahwa 37-48 persen orang dengan tekanan darah tinggi dan diabetes menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA). Jika tidak diobati, sleep apnea dapat menyebabkan stroke, serangan jantung, serangan lumpuh, kanker, dan bahkan kematian mendadak.
Pengaruhi performa kerja Anda
Menurut Prof Manjari Tripathi, Departemen Neurologi, AIIMS, Delhi, sleep apnea dapat mempengaruhi kemampuan kognitif seseorang dan mempengaruhi kemampuan dalam mengambil keputusan, meskipun Anda masih sangat muda. Hasilnya? Performa Anda, baik di tempat kerja dan kehidupan pribadi bisa turun.
Mudah mengantuk
Seorang pengidap sleep apnea bisa meninggal mendadak karena berhentinya napas saat tidur. Masalah itu memang lebih fatal dari gangguan tidur di malam hari yang membuat Anda cenderung mengantuk di siang hari.
Pengaruhi kehidupan pribadi Anda
Ketika kurang tidur, waktu berlibur, waktu bersama keluarga, bahkan film tidak akan bisa Anda nikmati sepenuhnya karena kelelahan yang konstan. Studi menunjukkan bahwa sleep apnea dapat langsung dihubungkan dengan disfungsi seksual, terutama pada pria.