Tak Masukkan Ahok, Indo Barometer: Prabowo Masih Capres Terkuat 2024
AGEN TERPERCAYA IDN - Tiga kali kalah, Prabowo Subianto masih berpeluang jadi capres 2024. Hasil survei terbaru Indo Barometer menunjukkan, rakyat masih mengharapkannya memimpin Indonesia.
Indo Barometer menguji elektabilitas 22 tokoh potensial. Termasuk di antaranya Sandiaga Salahuddin Uno, Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Ganjar Pranowo. Tidak ada nama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Survei dilakukan pada 9-15 Januari 2020 terhadap 1.200 responden dari 34 provinsi. Metode penarikan sampel yang dilakukan ialah multistage random sampling dengan margin of error sebesar 2,83 persen.
Tingkat kepercayaan dari survei ini sebesar 95 persen.
Hasilnya, elektabilitas Prabowo Subianto 22,5 persen. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berada di posisi kedua dengan 14,3 persen. Lalu, Sandiaga Salahuddin Uno 8,1 persen, Ganjar Pranowo 7,7 persen, Tri Rismaharini 6,8 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono 5,7 persen.
Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari melanjutkan, Khofifah Indar Parawansa 3,3 persen, Ridwan Kamil 2,6 persen, Erick Thohir 2,5 persen, Mahfud MD 1,6 persen, Puan Maharani 1,0 persen. Sisanya, mendapat prosentase di bawah satu persen.
Qodari melanjutkan, Indo Barometer juga membuat perbandingan pejabat di Kabinet Indonesia Maju yang menjadi calon kuat capres 2024.
Prabowo Subianto lagi-lagi berada di urutan pertama dengan 43,1 persen. Disusul Mahfud MD dengan nilai jomplang 6,5 persen, Erick Thohir 5,8 persen, Tito Karnavian 2,7 persen, Nadiem Makarim 1,8 persen, Airlangga Hartarto 1,7 persen, Budi Gunawan 0,7 persen, Suharso Monoarfa 0,1 persen.
Kemudian, ada yang menyatakan tidak memilih 3,0 persen, rahasia 3,3 persen, belum memutuskan 20,7 persen, sisanya tidak tahu atau tidak menjawab 10,3 persen.
Alasan membandingkan dengan empat kepala daerah itu adalah jumlah populasi pemilihnya separuh dari penduduk Indonesia.
"Prabowo Subianto 41,4 persen, Anies Baswedan 23,3 persen. Prabowo Subianto 46,7 persen dengan Ridwan Kamil 17,8 persen, Prabowo Subianto 47,7 persen dengan Ganjar Pranowo 18,8 dan Prabowo Subianto dengan Khofifah Indar parawansa 17,1 persen," kata dia.
Sementara survei juga dilakukan apabila Jokowi kembali maju di Pilpres 2024. Hasilnya, Jokowi masih unggul dari Prabowo Subianto. Meski demikian, Jokowi dipastikan tidak akan maju lagi di Pilpres 2024 karena masa periodenya sudah habis.
"Simulasi dua nama alias rematch Pilpres 2019, Joko Widodo 41,2 persen, Prabowo Subianto 36,3 persen," ujar Qodari.