Seru Liga Italia Duel Napoli vs Roma, Juventus vs Fiorentina
IDN- Liga Italia akhir pekan ini menyajikan dua laga menarik. Tuan rumah Napoli akan menjamu AS Roma, sementara itu Juventus bakal berhadapan dengan tamunya, Fiorentina.
Sampai pekan ke-15, persaingan di papan atas Serie A terbilang ketat. Penghuni posisi pertama, Inter Milan, hanya berjarak enam poin saja dengan penghuni posisi kelima, Juventus. Bianconeri sendiri sedang menanjak setelah meraih lima kemenangan beruntun di liga.
Nah, pertandingan akhir pekan ini bakal jadi ujian lanjutan untuk Juventus. Apakah mereka mampu mempertahankan konsistensi tersebut atau justru kembali tersandung.
Lawan yang akan dihadapi Juventus akhir pekan ini adalah Fiorentina. La Viola hanya meraih tiga kemenangan dalam lima laga terakhir. Sisa dua pertandingan lainnya berakhir dengan hasil imbang.
Kendati mendapatkan pujian sebagai salah satu tim paling menyenangkan untuk ditonton di Serie A musim ini, Fiorentina kerap tersandung kala menghadapi tim yang di atas kertas seharusnya bisa mereka tundukkan. Ambil contoh ketika mereka ditahan imbang 1-1 oleh Sassuolo atau ketika ditahan imbang FC Basel 2-2 di Liga Europa.
Juventus, di sisi lain, sempat diganggu masalah cedera. Sami Khedira, Hernanes, dan Roberto Pereyra absen ketika menghadapi Lazio akhir pekan lalu. Namun, beberapa pelapis, termasuk Kwadwo Asamoah, tampil oke. Mereka pun mampu menundukkan Lazio dengan skor 2-0.
Masalah lain yang sempat mengganggu Juventus adalah akurasi di lini depan. Ketika takluk 0-1 dari Sevilla tengah pekan ini, La Vecchia Signora melepaskan 19 attempts sepanjang laga, di mana 8 di antaranya tepat sasaran. Namun, tidak ada satu pun yang berbuah jadi gol.
"Kami kecewa dengan kekalahan ini. Setelah mereka unggul, kami punya beberapa peluang untuk menyamakan kedudukan. Tembakan saya juga kena mistar gawang, jadi kami tidak beruntung," ujar penyerang Juventus, Paulo Dybala.
Pada laga lainnya, Napoli akan menjamu Roma. Partenopei sempat melaju kencang dengan meraih lima kemenangan dalam enam laga Serie A --termasuk menundukkan Inter 2-1. Namun, setelah menundukkan Inter, mereka malah kalah 2-3 dari Bologna.
Menurut pelatih Napoli, Maurizio Sarri, timnya kalah lantaran terlena dengan kemenangan atas Inter. Kekalahan itu juga membuat catatan tak terkalahkan Napoli di Serie A terhenti di angka 13 laga.
Menghadapi Roma akhir pekan ini, Napoli punya modal bagus. Mereka baru saja menang 5-2 atas Legia Warsawa di matchday terakhir fase grup Liga Europa. Kemenangan itu membuat Lorenzo Insigne dkk. menorehkan catatan sempurna, enam kemenangan dalam enam laga. Selain itu, mereka juga mencetak 22 gol dan hanya kebobolan 3 gol sepanjang fase grup.
"Kami tahu, lini depan kami luar biasa. Tapi, kami tidak menyangka bisa menciptakan selisih gol sedemikian besar," ujar asisten Sarri, Francesco Calzona, mengenai catatan impresif Napoli di fase grup tersebut.
Napoli memang punya amunisi oke di lini depan. Mulai dari Insigne, Gonzalo Higuain, hingga Dries Mertens dan Jose Callejon siap bermain akhir pekan ini. Kala menghadapi Inter, Higuain menunjukkan bahwa ia mampu mencari celah yang ditinggalkan oleh dua bek tengah La Beneamata kala itu, Miranda dan Jeison Murillo.
Tentunya, kepiawaian Higuain dalam mencari celah seperti itulah yang patut diwaspadai Roma. Tim besutan Rudi Garcia ini kerap bermain dengan garis pertahanan tinggi, yang lantas jadi makanan empuk bagi tim dengan penyerang-penyerang cepat. Ketika dikalahkan Atalanta 0-2 di Olimpico, kesalahan di lini pertahanan plus buruknya koordinasi dalam mengantisipasi serangan balik membuat I Lupi tertunduk.
Roma hanya mampu meraih satu kemenangan dalam lima pertandingan terakhir mereka di Serie A. Kemenangan dibutuhkan oleh mereka supaya fans tidak kian sewot dan Garcia tidak tambah disorot.