Derita Panjang Bocah Kepala Miring
INFO AGEN TOGEL - Seorang ibu dua anak dari Liverpool, Inggris, telah menggalang dana untuk mengakhiri penderitaan seorang anak berusia 13 tahun di India yang mengalami miopati bawaan.
Bocah laki-laki bernama Mahindra Ahirwar itu terlahir memiliki kepala yang tergantung dengan posisi terbalik hampir 180 derajat.
Kondisi langka yang dialami Mahindra itu disebut miopati kogenital atau gangguan otot sejak bayi, seperti dilaporkan India Today, Sabtu (4/5/2016)
Dalam kasus Mahindra, otot lehernya sangat lemah sehingga tidak bisa nopang beban kepalanya seperti orang normal, sehingga kepalanya tergantung pada sudut hampir 180 derajat.
Mahindra kini menerima bantuan dari seorang wanita dari Liverpool, Julie Jones, yang tidak pernah memiliki hubungan darah dengan dia atau keluarganya.
Mahindra Ahirwar dan keluarganya di sebuah kampung di India/Liverpool Echo
Mereka tidak pernah saling kenal sebelumnya, kecuali Jones membaca laporan media tentang kondisi sulit yang dialami Mahindra.
Rasa kemanusiaan yang tinggi, yang melampaui semua sekat sosial, agama, ras, dan suku, telah mendorong Jones untuk menggalang dana bagi pemulihan kondisi bocah tersebut.
Di usia remajanya kini, Mahindra tidak seperti anak-anak lain seusianya.
Kondisinya telah membuatnya meringis sakit berkepanjangan.
Orangtuanya pun tak tega melihat anak mereka seperti itu sehingga ingin Mahindra lekas meninggal.
Kedua orangtua Mahindra, yakni Mukesh Ahirwar (41) dan Sumitra Ahirwar (36), telah berusaha keras.
Lebih dari 50 dokter India telah bertemu anak tersebut, tetapi semuanya tak bisa menanganinya.
Julie Jones dari Liverpool, Inggris, dan dokter Rajagopalan Krishnan dari Rumah Sakit Apollo, New Delhi/Daily Mail .
Setiap dokter yang dijumpai mengatakan, setiap upaya operasi korektif bisa membunuh anak itu.
Julie Jones membaca tentang kondisi medis langka yang dialami Mahindra.
Ia bertekad untuk mengubah hidup anak itu dengan memulihkan kondisnya untuk selamanya.
Ibu dua anak itu telah melakukan kampanye penggalangan dana dengan biaya yang dibutuhkan 20.000 poundsterling atau sekiar Rp 390 juta untuk operasi dan pengobatan Mahindra.
Jones berusaha mencari dana, “tetapi tidak ada yang benar-benar mau membantu,” katanya sambil terus berputar otak mencari jalan keluar.
Wanita Liverpool itu lalu membuka laptop dan menemukan website ini www.crowdfunder.co.uk/ dan “saya pun langung membuat akun,” kata Jones.
Jones memulai kampanye penggalangan dana bagi Mahindra tahun lalu.
Dalam 28 hari ia berhasil mengumpulkan dana 12.676 poundsterling atau sekitar Rp 247,3 juta.
Mahindra kemudian dibawa dari desa tempatnya tinggal ke New Delhi, ibu kota India untuk operasi.
Ia ditangani dokter bedah tulang belakang, Rajagopalan Krishnan, di Rumah Sakit Apollo, Delhi.
Mahindra Ahirwar dari India akhirnya bisa dioperasi setelah Julie Jones, ibu dua anak dari Liverpool, Inggirs (kanan) berhasil menggalang dana hingga 12.676 pounsterling atau sekitar Rp 247,3 juta.
Dokter Krishnan melakukan operasi setelah Jones meyakinkannya.
Rajagopalan dan timnya mencangkok tulang dari panggul untuk leher Mahindra agar bisa berdiri tegak.
Operasi dilakukan sangat hati-hati karena berisiko pada kematian. Operasi pun berjalan lancar selama 10 jam, pekan lalu di New Delhi.
Jones tidak pernah membayangkan karena tindakan semacam itu pada akhirnya akan membuat Mahindra bisa menjalani operasi. Tiga hari setelah operasi, Jones pun bisa bertemu.
Kedua orangtuanya menyatakan rasa syukur kepada Jones dan dokter Krishnan. Mereka juga berharap anak mereka, Mahindra, dapat kembali bermain dengan teman-temannya.