Maraton nonton drama selama 7 hari, nasib cewek ini berakhir miris
AGEN JUDI ONLINE - Menonton film atau serial menjadi salah satu alternatif bagi sebagian orang untuk menikmati waktu senggangnya. Apalagi buat kamu para penyuka drama yang memiliki banyak episode.Ceritanya yang menarik dan selalu bikin penasaran, membuat sebagian orang rela menghabiskan waktu selama berjam-jam di depan laptop atau komputer untuk menonton drama favoritnya.
Meski memberikan hiburan tersendiri, menonton drama selama berjam-jam bisa memberikan dampak negatif bagi kesehatan lho, terutama kesehatan mata seperti yang dialami seorang perempuan dari China ini.
Seorang gadis yang bermarga Ting tersebut menikmati waktu libur sekolahnya dengan menonton drama populer China, berjudul The Story of Yanxi Palace secara maraton selama tujuh hari, dari tanggal 1 hingga 7 Oktober 2018.
Drama tersebut memiliki total 70 episode dengan durasi 45 menit per episodenya. Ting menghabiskan sepanjang waktunya di depan laptop demi menonton maraton episode drama tersebut, yang membuatnya kurang istirahat.
Dilansir dari worldofbuzz pada Sabtu (13/10), pada tanggal 7 Oktober, penglihatan mata kiri Ting mulai kabur. Namun ia tetap memutuskan untuk menyelesaikan menonton drama tersebut hingga tamat.
Keesokan paginya ketika ia bangun, Ting hanya bisa melihat bayangan seseorang dengan matanya. Hal tersebut membuatnya panik, dan langsung pergi ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan.
Setelah dilakukan pemeriksaan, mata Ting didiagnosis sebagai neuropati optik iskemik anterior (AION), atau yang biasa dikenal sebagai stroke mata. Kondisi Ting tersebut disebabkan oleh kondisi mata yang tegang karena menghadap laptop selama berjam-jam, serta kondisi cuaca dingin yang membuat aliran darah ke mata menjadi tak lancar.
Beruntung bagi Ting, karena stroke mata yang dialami tidak membuatnya kehilangan penglihatan karena langsung mendapat perawatan medis. Meskipun bukan termasuk penyakit berbahaya, namun stroke mata jika tak langsung ditangani dapat menyebabkan kebutaan permanen.