Jelang PSBB di Gowa, Sembako Mulai Disiapkan
AGEN TERPERCAYA IDN - Wakil Bupati Gowa, H. Abd Rauf Malaganni mengajak seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Gowa untuk menyukseskan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Hal ini disampaikan saat memimpin Rapat Koordinasi Forkopimda Kabupaten Gowa yang berlangsung di Ruang Rapat Wakil Bupati Gowa, Kamis (23/4).
"Usulan Pemkab Gowa untuk menerapkan PSBB telah disetujui oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia sehingga dibutuhkan kerjasama dari seluruh Forkompinda sebagai tim teknis," kata Wabup Gowa.
Ia berharap PSBB di Kabupaten Gowa betul-betul berjalan dengan baik, yakin dan percaya jika ini berhasil maka kita bisa memutus mata rantai penularan Covid-19. Untuk menyukseskan pelaksanaan PSBB ini yaitu pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat kurang mampu selama pelaksanaan PSBB.
"Kami minta kepala desa dan lurah untuk mendata baik-baik warga yang pantas untuk mendapatkan bantuan. Sehingga tidak ada lagi masyarakat yang menganggap pada saat PSBB tidak makan," lanjutnya.
Selain itu Wabup Gowa juga meminta agar pengawasan di perbatasan Kabupaten Gowa diperketat dan sosialisasi semakin dimassifkan agar masyarakat bisa tahu apa bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan selama PSBB.
"Ini juga yang menjadi tugas berat kita di lapangan. Karena kita Kabupaten Gowa ini berbatasan dengan beberapa Kabupaten Kota di Sulawesi Selatan. Seperti Makassar, Jeneponto, Takalar, Sinjai, Bantaeng dan Maros," ungkapnya.
Sementara itu, Wakapolres Gowa, Kompol Muh Fajri Mustafa mengatakan bahwa untuk pengamanan pihaknya sudah mendirikan posko. Ia menyebutkan ada 14 posko pengamanan yang akan ditempatkan di seluruh perbatasan Kabupaten Gowa.
"Semua batas masuk Gowa seperti yang disebutkan tadi pak Wakil Bupati Ini akan diberlakukan tutup total terhadap beberapa tempat yang dianggap tidak terlalu signifikan alur keluar masuknya," jelasnya.
Tak hanya itu, pihaknya akan kembali memberdayakan pos kamling yang ada di desa-desa, dan RT/RT untuk mengawasi aktivitas masyarakat dari luar. Selain itu untuk mengantisipasi ketahanan jalanan yang mungkin bisa terjadi saat PSBB pihaknya juga akan melakukan patroli dalam sekali besar yang akan melibatkan sejumlah petugas TNI Polri maupun Satpol PP.
"Kita akan lakukan sistem zonasi. Kita bagi 4 zona. Zona pertama itu Wilayah Somba Opu, Barombong, Pattallassang. Zona kedua Bajeng, Bontonompo, Bontonompo Selatan, sedangkan zona 3 dan zona empat di dataran tinggi," sebutnya.
Agar berjalan dengan baik, Kompol Muh Fajri Mustafa menambah saat ini juga sudah mulai melakukan sosialisasi namun akan kembali ditingkatkan jika karena PSBB sudah disetujui oleh Menkes.
"Setiap hari kami sudah men-share di media-media sosial yang sifatnya himbauan dan pemberitahuan terkait PSBB agar bisa diketahui masyarakat Kabupaten Gowa dan masyarakat secara umum," tambahnya.